Pimpin Rapat Rutin, Kemenag Minta secepatnya Realisasi Anggaran 2024 

Foto : Menteri Agama pimpin rapat mingguan di Jakarta, Kamis, (18/01/2024).

 JAKARTA_Sikapnews.com :  Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, meminta seluruh jajarannya bergerak cepat untuk merealisasikan anggaran Kementerian Agama (Kemenag) pada 2024 ini. Jakarta, Kamis, (18/01/2024).

Hal ini diutarakan Menag saat memimpin rapat koordinasi mingguan rutin yang diikuti seluruh Pejabat Unit Eselon I Pusat, Eselon II, serta staf Khusus dan Staf Ahli Menag.

“Pada paripurna lalu, anggaran jangan seperti tahun sebelumnya. Presiden mengatakan serapan anggaran di bawah bulan 9 masih ada 30% APBN belum terserap. Presiden tidak menginginkan itu,” kata Menag.

“Saya minta hasil rapat terkait teknis penyerapan anggaran yang sebelumnya dilaksanakan dengan Pak Sekjen perlu dieksekusi betul,” ungkap Menag. 

“Pak Wamen, Staf Khusus, staf Ahli juga mengkoordinasi, secara teknis bisa didiskusikan terkait percepatan serapan anggaran ini,” jelasnya.

Menag juga jajarannya segera menyiapkan pembukaan anggaran yang terblokir dan mengalami Automatic Adjusment.

Selanjutnya, Menag juga akan komunikasikan hal itu juga dengan Menteri Keuangan, jika dibutuhkan agar proses percepatan segera bisa dilakukan.

Untuk kegiatan yang sudah bisa berjalan, Menag minta agar itu segera dilakukan. 

“Harapannya, di bulan ke-7 bisa dicapai serapan anggaran. Kalau bisa lebih cepat lebih baik,” harapnya.

Terkait dengan program prioritas serta program legacy, Menag yang akrab disapa Gus Men meminta dijadikan prioritas. 

Terlebih program tersebut sudah ada di rencana strategis nasional, sehingga bisa dieksekusi tanpa ada hambatan lagi.

Ia menilai hingga saat ini program prioritas yang sudah berjalan baik adalah Digitalisasi. Meski demikian ia tetap meminta untuk segera ditingkatkan agar bisa disempurnakan lagi. 

“Banyak yang kaget terhadap lompatan Kemenag yang begitu jauh. Mereka tidak membayangkan Kemenag bisa seperti sekarang. Saya kira ini menjadi prestasi yang bagus, supaya ini didirorong lebih kuat lagi, supaya lebih sempurna,” ujarnya.

Seperti dilansir dari laman Kemenag Ri, Menag pun menilai ada beberapa hal yang perlu dilakukan dalam melaksanakan pekerjaan ini, salah satunya adalah kolaborasi antar unit eselon I Pusat.

Ia menilai ini tidak bisa dilakukan sendiri. Jadi yang bisa dilakukan juga mentoring. Agar tidak lari sendiri-sendiri. 

Selain itu, Menag juga minta koordinasi di masing-masing unit agar lebih baik lagi untuk mendukung perbaikan organisasi, sehingga pelaksanaan kegiatan berjalan lancar. (Red) 

Pos terkait