BARU BARA_Sikapnews.com : Peran institusi perguruan tinggi di tengah masyarakat global terus mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Kini, dengan pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, berbagai literatur mencatat bahwa transformasi peran maupun strategi perguruan tinggi adalah keniscayaan.
“Arsitektur pendidikan harus didorong untuk mampu mencetak SDM dengan keahlian dan keterampilan masa depan, sehingga generasi demi generasi mampu memainkan peran penting dalam menata peradaban dunia bagi kemaslahatan umat manusia,” ujar Wakil Presiden
Disamping itu, Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin saat menyampaikan Orasi Ilmiah pada Sidang Senat Terbuka Universitas Islam Nusantara (UNINUS) di Aula UNINUS, Jl. Soekarno Hatta No. 530, Sekejati, Kec. Buah Batu, Kota Bandung, pada Kamis (16/11/2023).
Lebih jauh, Wapres berpesan agar perguruan tinggi tidak hanya menjadi tempat berkembangnya ilmu pengetahuan, tetapi juga institusi kunci yang berperan nyata dalam membangun akhlak, budaya, dan kesejahteraan masyarakat.
“Tugas utama perguruan tinggi bukan hanya menghasilkan lulusan sebanyak-banyaknya lulusan, namun juga mencetak alumni yang berkualitas dan berakhlak, alumni yang mampu memberikan kontribusi besar sesuai dengan tuntutan dunia industri dan perkembangan zaman,” tegasnya.
Terlebih lagi, lanjut Wapres, Indonesia tengah mempersiapkan diri menyambut peluang dan tantangan di Indonesia Emas 2045. Bangsa Indonesia harus mengerahkan segala potensi demografi, yakni jumlah angkatan kerja yang tinggi dan memiliki kecakapan digital.
“Tanpa upaya besar semua komponen bangsa, kita akan melewatkan peluang meraih Indonesia Emas,” kata Wapres mengingatkan.
Oleh karena itu, Wapres menekankan, perguruan tinggi perlu membangun strategi yang relevan dengan tantangan ke depan, seperti pembaruan kurikulum dan metode pembelajaran inovatif, pemberdayaan mahasiswa dalam program magang dan proyek inovatif, termasuk pelibatan ikatan alumni.
Sejalan dengan hal tersebut, Ketua Pengurus Yayasan UNINUS Bandung, KH Hasan Nuri Hidayatullah meminta para wisudawan untuk berkontribusi aktif bagi masyarakat setelah prosesi formal ini.
“Jadilah manusia yang sebaik-baiknya manusia dengan karya dan kiprah yang bermanfaat bagi orang banyak. Karena lulusan yang menebar manfaat akan mengharumkan almamaternya,” pesannya.
Dalam acara ini, terlihat Wapres didampingi oleh Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukjak Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi.
Selanjutnya, Deputi Bidang Administrasi Sapto Harjono WS, Staf Khusus Wapres Bidang Reformasi Birokrasi Mohamad Nasir, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, dan Staf Khusus Wapres Bidang Umum Masykuri Abdillah.